Izinkan Aku Jatuh Cinta
Sudah lama sekali sejak kurasakan kesejukan-kesejukan khas itu dalam pertemuan kita. I miss it. I really do.
Aku rindu dialog takzim yang mengirim getar-getar haru ke setiap pucuk syarafku. Aku bercerita, bertanya, juga meminta. Kau lalu menjawabku dengan banyak cara. Selalu kreatif, sehingga jawaban-jawaban-Mu seringkali datang tak terduga.
Ntah apa yang saat ini membuatku merasa pantas mendiamkan-Mu.
Ntah kenapa saat ini dialog-dialog kita kulakukan terburu-buru.
Ntah bagaimana saat ini aku bisa lupa lezatnya rasa cinta itu.
Aku tau: Kau pun rindu.
Cinta ... izinkan aku kembali.
Izinkan aku kembali jatuh cinta.
Kali ini: semoga untuk selamanya.
No comments:
Post a Comment